Pengendara Motor Ugalan-Ugalan Membahayakan Pengendara Lain

Tiga pelajar di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat menjadi sasaran amukan pengendara dan warga usai ugal-ugalan di jalan raya. Diduga ketiga pelajar tersebut dalam pengaruh minuman keras.
Informasi yang dihimpun, kejadian itu bermula ketika ketiga pelajar SMA itu mengendarai sepeda motor di Jalan Raya Bandung tepatnya dari arah Karangtengah menuju kawasan Muka, Jumat (3/6) siang sekitar pukul 14.00 Wib.

Namun saat memacu sepeda motornya, para pelajar itu ugal-ugalan dan membahayakan pengendara lainnya. Kesal dengan kelakuan pelajar itu, sejumlah pengendara berusaha menegur dan memberhentikannya.






Namun bukannya melaku dengan tertib atau berhenti, pelajar itu malah meneriaki serta menantang pengendara tersebut.

"Jadi tiga siswa SMA itu dari arah bawah (Karangtengah) ugal-ugalan. Ditegur sama pengendara ojek online. Tapi ketiganya malah mencaci dan berkata kasar. Hal itu membuat pengendara lain emosi, sampai akhirnya terjadi keributan," ujar Yusuf, saksi mata, Jumat (3/6/2022).


Menurutnya warga yang melihat keributan sempat berusaha melerai dan menyuruh ketiga pelajar itu pergi, tetapi saat menaiki lagi sepeda motornya salah seorang pelajar kembali menantang pengendara dan warga.

"Setelah itu warga kembali mengejar dan berhasil mengamankan seorang pelajar. Sedangkan dua pelajar lainnya kabur," kata dia.

Sementara itu, Kasatreskrim Polres Cianjur AKP Septiawan Adi, mengatakan pasca kejadian pelajar yang berhasil diamankan warga langsung dibawa ke Mapolres Cianjur.

"Kita amankan salah seorang pelajar tersebut. Diketahui jika mereka mengkonsumsi minuman keras," ungkap dia.

Adi menyebut jika pelajar tersebut diserahkan pada orangtua dan pihak sekolah untuk dibina. "Karena masih di bawah umur kita serahkan lagi pada keluarganya. Kita bebaskan setelah keluarga dan pihak sekolah datang," pungkasnya.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.